Selasa, 04 Agustus 2015

Renungan Kehidupan : Belajar Dari Rumus Matematika Plus dan Minus

Renungan Sore saudaraku...
MATEMATIKA KEHIDUPAN
Mengapa PLUS dikali PLUS hasilnya PLUS?
Mengapa MINUS dikali PLUS atau sebaliknya PLUS dikali MINUS hasilnya MINUS?
Mengapa MINUS dikali MINUS hasilnya PLUS?

Hikmatnya adalah:
(+) PLUS = BENAR
(-) MINUS = SALAH
😀

1. Mengatakan BENAR terhadap sesuatu hal yang BENAR adalah suatu tindakan yg BENAR.
Rumus matematikanya:
+ x + = +

2. Mengatakan BENAR terhadap sesuatu yang SALAH, atau sebaliknya mengatakan SALAH terhadap sesuatu yang BENAR adalah suatu tindakan yang SALAH.
Rumus matematikanya:
+ x – = –
– x + = –
😀

3. Mengatakan SALAH terhadap sesuatu yang SALAH adalah suatu tindakan yang BENAR.
Rumus matematikanya:
– x – = +
Pelajaran matematika ternyata sarat makna. Kebenarannya pasti atau tepat, yang bisa kita ambil sebagai PELAJARAN HIDUP.

Untuk matematika pembagian adalah sebagai berikut:
1 ÷ 1 = 1
1 ÷ 2 = 1/2
1 ÷ 10 = 1/10
1 ÷ 100 = 1/100
Sedangkan 1 ÷ 0 = ~ ( tak terhingga).

Maknanya adalah:

kalau kita melakukan perbuatan baik, kemudian kita mengharapkan balasan atas perbuatan itu, maka semakin kita banyak berharap hasilnya akan semakin kecil (1/100 dst).
Tetapi ketika kita melakukannya dengan IKHLAS,

Tanpa mengharapkan sesuatu imbalan apapun, sama dengan 1 ÷ 0, maka hasilnya akan “Tak Terhingga” yang artinya Allah SWT akan memberikan balasan atas keikhlasan kita dengan balasan yang tak terhingga.
Tatkala engkau memperbaiki niatmu, saat itulah Allah SWT memperbaiki keadaanmu.

Ketika engkau menginginkan kebaikan untuk orang lain, maka kebaikan itu datang kepadamu dari arah yang tak engkau duga sebelumnya.

Di saat engkau hidup untuk membuat orang lain bahagia, Allah SWT menjadikan orang lain membahagiakan engkau.

Maka carilah selalu kesempatan untuk “memberi”, bukan “mengambil”.

Setiap kali engkau memberi, maka di saat itulah engkau diberi oleh Allah SWT tanpa engkau meminta..
Beri yang terbaik buat sesama ...

Investasikan sisa waktu dan kesempatan yang ada untuk kehidupan kelak.